<p style="text-align: justify;"> Pagi ini 26 September 2018 dilaksanakan kegiatan fogging di Banjar Gelagah Puwun, Desa Kekeran. Fogging dilaksanakan pagi hari karena pada saat pagi nyamuk sedang beristirahat maka dari itu fogging sangat baik dilakukan pada saat pagi. Pagi hari para petugas sudah siap dan memasuki rumah warga satu persatu untuk melakukan penyemprotan. Sehingga banyak masyarakat yang keluar dari rumah agar terhindar dari kabut/asap tebal yang cukup berbahaya jika dihirup terlalu sering. Mereka lebih memilih keluar dari rumah dan mencari tempat yang aman.</p> <p style="text-align: justify;"> Fogging merupakan salah satu cara yang sering digunakan untuk membasmi nyamuk dan sarang nyamuk demam berdarah. Nyamuk ini biasa disebut dengan nyamuk aedes aegypti yang virusnya disebarkan melalui gigitan. Nyamuk ini biasanya menggigit pagi hari antara pukul 08.00-12.00 wita dan sore hari antara pukul 14.00-17.00 wita.</p> <p style="text-align: justify;"> Kegiatan ini diselenggarakan oleh pemerintah Desa Kekeran yang dilaksanakan 2 kali dalam 1 tahun untuk mencegah terjadinya penyakit DBD khususnya di Desa Kekeran. Fogging dilakukan pukul 05.00 wita - 07.00 wita dan dilanjutkan sore hari pukul 17.00 wita - 19 wita.</p> <p style="text-align: justify;"> "Kegiatan fogging ini sangat bagus untuk dilaksanakan karena dapat mencegah perjadinya penyakit demam berdarah. Namun lebih baik kita juga melakukan pencegahan melalui 3M (menutup, menguras dan mengubur) sebagai pencegahan yang utama". Ujar salah satu masyarakat yaitu Made Artika. (008/KIM KKR)</p>
Fogging !!! Cegah Penyebaran Virus Dengue di Banjar Gelagah Puwun
27 Sep 2018