| Desakekeran Badung

Hari ini, 23 September 2018 kejuaraan bola voli PORD CUP VI masih berlangsung. Seperti biasa, hari ini berlangsung permainan sebanyak 2 sesi. Tim yang bertanding pada sesi pertama hari ini adalah PWS melawan PORBAS. Pada sesi pertama ini, permainan dimulai kurang lebih pukul 20.15 WITA. Sebelum ke pertandingan inti, atlet dari kedua tim melakukan pemanasan terlebih dahulu. Pemanasan yang dilakukan oleh kedua tim yang bermain di sesi pertama ini dilakukan untuk meminimalisir terjadinya cedera pada pemain. Kurang lebih 15 menit melakukan pemanasan, sekitar pukul 20.30 WITA set pertama ini pun dimulai. Set pertama dibuka dengan ketegangan, karena kedua tim sama sama kuat dan saling mengejar skor satu sama lain. Namun di pertengahan pada set pertama ini, tim Porbas memimpin dan meninggalkan tim PWS dengan selisih skor yang cukup jauh. Hingga akhirnya Porbas mampu mengalahkan PWS dan lebih dulu mencapai angka 25 dan meninggalkan PWS pada skor 20, dan hal tersebut menyatakan bahwa tim Porbas memenangkan permainan di set pertama ini. Permainan kembali dilanjutkan menuju set kedua. Permainan pada set kedua disesi pertama ini ternyata cukup berbeda. Tim Porbas yang awalnya memimpin, ternyata pada set kedua ini tim Porbas cukup lengah. Ditengah-tengah kelengahan Porbas, tim PWS memanfaatkan hal itu dengan baik. Hingga akhirnya pada set kedua ini posisi skor terbalik. Tim PWS mampu mencapai skor 25 terlebih dahulu dan skor tim Porbas tertinggal di skor ke 20, yang artinya tim Porbas tidak bisa menang pada set kedua ini. Setelah set kedua dimenangkan oleh PWS, set ketiga pun dilanjutkan. Pada set ketiga di sesi pertama ini, ternyata permainan tidak menegangkan seperti set pertama. Pada set ketiga ini tim Porbas kembali lengah dan membiarkan tim PWS memimpin skor. Dengan perbedaan skor yang lumayan jauh, akhirnya Porbas tak bisa mengejar skor. Tim PWS pun semakin semangat untuk mencapai skor 25 lebih dulu, dan akhirnya tim Porbas tertinggal di skor 17. Karena poin yang didapat oleh kedua tim adalah 1-2, maka pertandingan dilanjutkan dengan sesi keempat. Sesi keempat ini merupakan sesi penentu bagi tim Porbas, dimana apabila tim Porbas menang maka akan dilanjutkan ke sesi kelima. Namun apabila tim PWS kembali memenangkan permainan, maka tim Porbas harus pulang dengan kekalahan malam ini. Seluruh penonton pun menyoraki dan menyemangati tim Porbas, agar tim Porbas mampu memimpin skor kali ini. Namun setelah permainan berlangsung, ternyata tim PWS tak mampu disalip oleh ti Porbas, karena tim PWS memimpin dengan perbedaan skor yang cukup jauh. Hingga akhirnya tim PWS memenangkan permainan pada set ini dengan skor 25 dan tim Porbas harus terhenti di skor 21. Permainan sesi pertama yang menampilkan tim Porbas melawan tim PWS ini bermain dengan sportif. Walaupun kali ini tim Porbas kalah dari tim PWS, tim Porbas tidak kalah semangat dan tetap tersenyum walau pulang dengan kekecewaan. Salah satu penonton Porbas,, Ni Made Sri, mengatakan bahwa Porbas adalah tim yang kuat dan tidak pantang menyerah. “Walaupun pulang dengan kekecewaan, tetap semangat untuk tim Porbas. semoga dilain waktu bisa memenangkan permainan”, imbuhnya. (012/KIM KKR)