<p style="text-align: justify;"> Hari ini Senin, 9 Juli 2018 telah diselenggarakan lomba Macepat yang masih dalam serangkaian Porsenides Desa Kekeran yang bertujuan untuk melestarikan seni dan budaya bali. Acara lomba macepat ini diikuti oleh lima peserta. Satu peserta terdiri dari dua orang yang satu bertugas sebagai <em>penguacen</em> dan satunya lagi bertugas sebagai <em>peneges</em>.</p> <p style="text-align: justify;"> Acara lomba dimulai pukul 19.50 WIta. Para peserta lomba dan penonton sangat antusias dalam memeriahkan acara Porsenides Desa Kekeran. Hal ini dapat dilihat dari ramainya penonton yang memenuhi Wantilan Pangempon Kaler Desa Kekeran sejak tadi.</p> <p style="text-align: justify;"> Penampilan nomor undi 1  yaitu perwakilan dari Banjar Delod Sema, penampilan nomor undi 2 yaitu perwakilan dari Banjar Sangiang, penampilan nomor undi 3 yaitu perwakilan dari Banjar Delod Yeh, penampilan nomor undi 5 yaitu perwakilan dari Banjar Penyarikan, penampilan ke 7 yaitu perwakilan dari Banjar Gelagah Puwun.</p> <p style="text-align: justify;"> " Saya mengikuti lomba macepat ini karena hobby, dengan adanya lomba ini saya dapat menjalankan hobby sekaligus mengasah kemampuan saya agar lebih baik lagi. Selain itu saya juga ingin melestarikan budaya bali yang telah ada sejak dahulu ". Ujar salah satu peserta lomba macepat Ni Kadek Diana Febrianti.</p> <p style="text-align: justify;"> Tibalah saat yang ditunggu- tunggu oleh para peserta maupun penonton yaitu pengumuman juara lomba macepat. Juara pertama dengan perolehan nilai 2.225 diraih oleh nomor undi 7 yaitu dari Banjar Gelagah Puwun, juara dua dengan perolehan nilai 2.205 diraih oleh nomor undi 3 yaitu dari Banjar Delod Yeh dan juara tiga dengan perolehan nilai 2.497 diraih oleh nomor undi 2 yaitu dari Banjar Sangiang. Serentak sorak gembira dan tepuk tangan yang meriah terdengar saat nomor undi mereka disebut sebagai juara lomba malam ini. (008/KIM KKR)</p>